Ane yakin kalau ikhwan apalagi para akhwat pasti mengenal makhluk ganteng yang satu ini, Maher Zain, seorang musisi keturunan Arab asal Swedia kelahiran Lebanon. Ia adalah artis Muslim pertama yang meraih 1 juta fans di Facebook dalam waktu 1 tahun sejak album debutnya dirilis. Dan sekarang sudah lebih dari 5 juta. Subhanallah


Di Indonesia sendiri, saat posting ini ane tulis ada lebih dari 68.000 penggemar Maher Zain yang tergabung dalam MZIFC (Maher Zain Indonesia Fans Club). Dulu awal mendengar lagunya "Barakallah" yang sempat dikira syair Habsyi versi baru ane langsung tertarik. Tapi kita sepakat, hampir semua lagunya easy listening dan bermakna mendalam. Right?

Maher Zain sukses menapaki karirnya di Indonesia. Bahkan Fadly "Padi" ikut berkontribusi terhadap lagu Maher Zain yang berjudul “Untuk Rest Of My Life” dalam Bahasa Indonesia. Sehingga Maher Zain memiliki fans yang banyak di Indonesia. Bagi ente yang belum tahu siapa Maher Zain, berikut ane posting biografinya.

Maher Zain - ماهر زين - lahir di Tripoli, Lebanon pada 16 Juli 1981, dengan Nama asli Maher Al-Zain. Ayahnya bernama Mustapha Maher. Keluarganya pindah ke Swedia ketika Maher berusia 8 tahun. Saat ini Maher telah menikah dan memiliki seorang putri bernama Aya El Zain.

Kehidupan awal

Sejak kecil Maher Zain memang sangat mengagumi musik, saat usianya masih 10 tahun Maher kecil mendapat keyboard pertamanya sehingga ia sudah mampu menguasai keyboard. Musik yang di bawakan oleh Maher Zain terinspirasi oleh sang ayah yang juga seorang musisi handal di kota Tripoli, Lebanon. Jadi musik bukan menjadi hal yang asing buat Maher kecil.

Keluarganya pindah ke Swedia ketika Maher masih umur delapan tahun, disana ia melanjutkan pendidikannya. Ia kemudian masuk Universitas dan mendapat gelar sarjana dalam Aeronautical Engineering. Selama masa remajanya, ia senang menghabiskan larut malam di sekolah dengan teman-temannya di mana mereka akan bernyanyi, rap, menulis dan bereksperimen dengan musik.

Keterlibatan dengan RedOne

Tahun 2008, setelah terlibat untuk sementara waktu di kancah musik sebagai produser musik, Maher diperkenalkan ke RedOne, produser musik Swedia kelahiran Maroko di Swedia. Maher mulai bekerja dengan RedOne pada beberapa proyek-proyek yang terakhir. Kemudian, ia pindah ke New York di mana ia mengambil bagian dalam memproduksi Kat DeLuna pada album debutnya termasuk hits "mengeluh" dan "menjalankan pertunjukan".

Bakat musik Maher Zain memang telah terlihat semenjak ia masih muda dengan menjadi produser musik di Swedia tersebut. Namun menurut Maher, dunia musik yang ia geluti yang menawarkan banyak kemewahan membuat ia merasa ada yang kurang, dan bahkan ada yang salah. “Saya sangat mencintai dunia musik, namun saya tidak menyukai hal-hal yang ada di sekilingnya, seperti ada yang salah dengan hal ini.” katanya. Ia kemudian kembali untuk sementara ke Swedia di mana dia punya rohani 'kebangkitan'.

Pada akhirnya Maher menemukan jawaban dari keraguannya dalam bermusik setelah ia bertemu dan tergabung dalam komunitas Muslim yang ada di Stockholm. Semenjak itu Maher pun mulai aktif dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan di masjid dan Ia merasa di sinilah arti sebuah rumah baginya.

Maher merasa bersyukur akhirnya dapat menemukan cara yang tepat, dan Ia merasa sekarang gilirannya untuk membantu orang lain melalui musik untuk melakukan hal yang sama, “Jika aku punya satu hal yang mana aku ingin sampaikan kepada orang di luar sana, bahwa sangatlah mudah untuk melihat jalan yang benar jika kita hanya membuka mata dan melihat dengan benar, itu yang terjadi padaku. “

Puncak kesuksesan Thank You Allah

Pada Januari 2009, Maher Zain mendaftar dan mulai bekerja pada album dengan Awakening Records. Dan hasilnya pada 1 November 2009 beliau mengeluarkan album yang berjudul “Thank You Allah”. Dalam album tersebut terdapat 15 Track, 13 lagu dan 2 lagu bonus. Album ini memuncak di nomor 2 di Amazon Album dunia grafik. Melalui album ini, ia memperoleh 8x platinum pada Malaysia dengan penjualan 120.000 unit.

Setelah merilis album ini, dia merilis beberapa versi lain dari album, yang versi perkusi eksklusif pada 2009 dan Platinum Edition pada 2011. Dia bernyanyi terutama dalam bahasa Inggris. Namun beberapa lagu yang juga di terjemahkan dalam berbagai bahasa seperti bahasa Perancis, Arab, Urdu, Turki, Melayu, dan Indonesia. Lagu Ya Nabi Salam Alayka mendapat penghargaan Lagu Religi Terbaik 2009 dari Nujoom FM (stasiun radio terbesar Mesir).

Alhamdulillah, setelah sukses dari album pertamanya terutama single yang berjudul "Insya Allah" kini album selanjutnya juga mampu untuk bersaingan di dunia musik Indonesia, dengan judul "Forgive Me".

Biodata

Nama asli : Maher Al-Zain
Tanggal lahir : 16 Juli 1981
Tempat lahir : Lubnan
Status : Kawin
Profesi : Penyanyi, pemusik, penulis lagu, produser musik
Genre : R&B, Soul, World Music, akustik
Label : Awakening Records
Diskografi:
- 2009, Thank You Allah
- 2010, Insha Allah
- 2011, Thank You Allah (Platinum Edition)
- 2012, Forgive Me
Penghargaan:
Pada Januari 2010, Maher Zain memenangkan lagu terbaik tahun 2009 untuk Ya Nabi Salam Alayka, dari Nujoom FM, stasiun musik utama terbesar di Timur Tengah. Ia mengalahkan penyanyi lain, Hussein Al-Jismi, Mohammed Mounir dan Sami Yusuf.
Facebook page : Maher Zain

Video Lagu Insha Allah


0 comments:

Post a Comment

JOIN US